Simak Penyebab Knocking Pada Mobil

Knocking adalah istilah detonasi atau ngelitik yang berdampak dengan timbulnya getaran pada mesin. Selain menimbulkan getaran, knocking juga akan menimbulkan suara berisik pada mesin dan membuat pengendara merasa sangat terganggu. 

Apabila knocking ini dibiarkan secara terus menerus dalam waktu lama, hal ini juga bisa menyebabkan kerusakan pada bagian komponen sparepart di dalam mesin.

Knocking Adalah: Pengertian dan Proses Terjadinya

Perlu diketahui terlebih dahulu, proses terjadinya knocking diawali dengan pembakaran normal, dimana api akan menyebar ke seluruh ruang bakar dimana api ini berasal dari busi sebagai titik pusat penyebaran.

Apabila gas campuran bahan bakar dan udara belum terbakar, maka akan didesak oleh gas yang sudah terbakar. Hal ini dapat meningkatkan temperatur yang dapat membuat gas yang belum terbakar menjadi hampir terbakar.

Jika keadaan tersebut membuat gas menjadi terbakar dengan sendirinya, ini bisa menghasilkan ledakan knocking pada getaran mesin. Knocking ini akan menghasilkan fluktuasi tekanan pada akhir pembakaran dengan sangat besar dan cepat. Ini dapat mengakibatkan tenaga mesin pada mobil jadi menurun dan memperpendek umur mesin.

Penyebab Knocking Pada Mobil

Masalah knocking ini bisa saja terjadi akibat beberapa faktor pada penggunaan mobil. Oleh sebab itu, Anda perlu mengetahui apa saja hal-hal yang menyebabkan mobil bisa mengalami knocking.

Kira-kira, apa saja penyebab knocking pada mobil? Berikut simak penjelasan selengkapnya di bawah ini!

        1. Kualitas Bahan Bakar Rendah

Salah satu penyebab knocking adalah kualitas bahan bakar yang digunakan kurang optimal. Ini bisa jadi bahan bakar kendaraan tersebut kurang bermutu dan memiliki kualitas yang rendah. Hal ini bisa menyebabkan temperatur dan tekanan di dalam ruang bakar mesin mengalami kenaikan.

Oleh sebab itu, Anda perlu memahami mesin apa yang digunakan. Sebab mesin yang bertekanan tinggi biasa membutuhkan bahan bakar yang lebih mahal. Namun, apabila bahan bakar yang digunakan tidak sesuai akan menyebabkan pada masalah-masalah seperti pembakaran dini.

        2. Deposit Dinding Silinder

Rendahnya kualitas bahan bakar yang digunakan juga dapat menyebabkan masalah lebih besar seperti deposit pada dinding silinder. Deposit ini nantinya akan mengambil ruang penting untuk menjalankan fungsi mesin yaitu pencampuran bahan bakar dan udara.