Ketahui Cara Memperbaiki Aki Basah yang Tidak Menyimpan Setrum
Aki basah tidak menyimpan setrum merupakan suatu kendala pada mobil yang harus ditangani segera dan secara tepat. Sebab, jika dibiarkan, maka sistem kelistrikan mobil Anda tidak akan bisa bekerja atau mengalami masalah.
Mengetahui hal tersebut, maka solusinya adalah menerapkan cara-cara memperbaiki aki yang basah tersebut. Apakah Anda belum mengetahui tentang hal ini? Maka keputusan terbaik adalah tidak melewatkan informasi berikut!
Cara Memperbaiki Aki Basah Tidak Menyimpan Setrum
Untuk melakukan perbaikan aki dalam kondisi basah dan tidak dapat menyimpan setrum, maka yang bisa Anda lakukan adalah mempersiapkan alat, mengeluarkan aki, membuangnya, dan langkah-langkah selengkapnya yang bisa diketahui lewat poin-poin berikut:
- Mempersiapkan Peralatan
Langkah pertama perbaikan untuk aki basah yang tidak mampu menyimpan setrum adalah dengan mempersiapkan peralatan-peralatan yang dibutuhkan. Ini adalah daftar lengkapnya:
- Sarung tangan karet
- Pisau tajam
- Injektor tinta atau pipet
- USP magnesium sulphate
- Pengisi daya baterai atau battery charger
- Air aki
- Mengeluarkan Aki Basah
Apabila seluruh peralatan sudah dipersiapkan, maka mulailah perbaikan aki basah tidak menyimpan setrum dengan mengeluarkannya. Jadi, bukalah kap mesin, lalu angkatlah aki basah yang bermasalah tersebut.
Anda wajib mengenakan sarung tangan karet sebagai safety dan memastikan proses pelepasannya tidak sembarangan. Jadi, usahakan untuk mengangkat aki dalam kondisi yang konsisten stabil.
Jangan mengguncang aki tersebut dan segeralah meletakkannya di tempat kering dan datar. Lalu, bukalah penutup aki. Apabila aki masih tersegel, maka bukalah segel itu dari tepian menggunakan pisau yang tajam.
Setelah terbuka, maka Anda dapat mengecek sel-sel milik aki basah. Nah, kini Anda saatnya membuka penutup sejumlah sel tersebut lalu buanglah air yang terdapat di dalam aki.
- Membuang Air Aki
Saat membuang aki basah tidak menyimpan setrum, Anda dilarang asal-asalan menuangkannya. Dihimbau keras menggunakan injektor atau pipet yang sudah Anda persiapkan.
Jadi, mulailah menancapkan pipet pada sel aki yang basah. Anda harus menyisakan air di dalam aki sekitar 30% sampai 40%. Anda bisa memindahkan air aki di pipet ke wadah kaca supaya lingkungan sekitar tetap aman.
Dalam langkah satu ini, Anda perlu mengingat bahwa tidak perlu mengeluarkan isi air aki lama secara keseluruhan. Sebab sisa tersebut nantinya bisa dimanfaatkan sebagai pengisian ulang baterai aki.
- Mempersiapkan Magnesium Sulfat
Nah, langkah perbaikan aki basah yang tidak mampu menyimpan setrum selanjutnya yakni menyiapkan larutan USP magnesium sulfat. Anda sebaiknya melarutkan kandungan tersebut bersama air mendidih.
Ketika telah betul-betul larut, selanjutnya adalah mencampurkannya bersama air aki yang baru. Lalu, aduklah sampai larutan dengan aki tersebut benar-benar tercampur. Lalu, pindahkanlah campuran itu pada sel-sel aki basah menggunakan pipet.
- Mengisi Baterai
Ini merupakan langkah final yang wajib dilakukan. Jadi, sesudah sel-sel aki basa terisi dengan campuran magnesium sulfat, Anda bisa mengisi daya menggunakan charger. Sebelum itu pastikan dulu sel aki dalam keadaan terbuka.
Mengapa harus terbuka? Hal ini dilakukan agar udara dalam aki dapat keluar. Lalu, perlu Anda catat bahwa pengisian daya ini dapat berlangsung lebih lama apabila keadaan aki telah rusak parah.
Sebenarnya Anda bisa menggunakan alternator untuk mengisi baterai aki basah. Apabila menggunakan alat itu, tutuplah aki lalu pasang lagi pada mesin mobil. Sebaiknya pastikan aki sudah terinstal benar lalu hidupkan lagi mesin mobil.
Nah, itu dia cara untuk melakukan perbaikan pada aki basah tidak menyimpan setrum. Anda bisa melakukannya secara mandiri di rumah. Tapi, jika tidak cukup berani atau tidak memiliki peralatannya, sebaiknya serahkan pada teknisi profesional di bengkel resmi!
Yuk, segera jadwalkan servis rutin di Bengkel Resmi Suzuki terdekat di kota Anda. Kunjungi https://suzukiarista.com/ untuk informasi detailnya.