Pentingnya Mengenalkan Blind Spot Mobil kepada Anak

Blind spot mobil menjadi suatu hal yang sangat penting untuk dipahami bahkan oleh anak-anak. Setelah mengenali blind spot ini, anak-anak diharapkan bisa lebih berhati-hati terutama saat bermain atau beraktivitas di sekitar mobil.
Ada banyak kasus dimana anak-anak bermain di sekitar mobil dan pada akhirnya tertabrak karena posisi mereka di blind spot. Mari cari tahu seperti apa cara mengenalkan blind spot kepada anak agar mereka bisa lebih berhati-hati.
Apa Itu Blind Spot?
Sebelum memberi pemahaman kepada anak, tentunya Anda perlu tahu dulu apa sebenarnya yang dimaksud dengan blind spot. Blind spot merupakan area di sekitar mobil atau kendaraan yang tidak bisa dilihat oleh pengemudi baik melalui jendela maupun kaca spion.
Blind spot menjadi salah satu faktor risiko terjadinya kecelakaan. Apalagi ketika mobil berbelok dan hal ini bisa berbahaya bagi pengguna jalan yang lain.
Bagi anak-anak, blind spot ini juga memberi risiko kecelakaan yang sangat besar. Apalagi anak-anak sering bermain di luar dan beraktivitas di dekat kendaraan tanpa mereka sadari. Mereka mungkin tanpa sadar berada di area blind spot dan menyebabkan kecelakaan.
Area Blind Spot Mobil
Lalu dimana saja area blind spot pada mobil yang Anda kendarai? Selain memahami kendaraan dengan baik dan menguasai teknik mengemudi, seorang pengendara sebaiknya juga memahami posisi blind spot.
Ada beberapa titik yang memang tidak bisa terlihat oleh pengendara di dalam mobil. Berikut adalah bagian-bagian blind spot yang perlu Anda ketahui.
-
Bagian belakang sisi kanan dan kiri mobil saat berkendara di jalan dengan dua jalur.
-
Belakang mobil, terutama pada jenis mobil yang bagian kaca belakangnya tertutup seperti pada mobil boks.
-
Bagian sisi kanan dan kiri depan mobil, berdekatan dengan posisi roda dan bumper.
-
Sisi belakang mobil saat posisi mobil berbelok.
-
Pilar A, bagian pilar yang menjadi penghubung jendela depan dengan badan mobil.
Semua bagian ini bisa menjadi blind spot dan tidak terlihat saat Anda berada di dalam mobil. Itulah mengapa sangat berbahaya jika ada kendaraan lain atau orang yang berada di bagian tersebut.
Kasus kecelakaan karena posisi orang lain berada di blind spot sudah banyak sekali terjadi. Tidak sedikit yang melibatkan korban anak-anak dan hal ini harus diwaspadai oleh semua pengguna jalan.
Mengajarkan Blind Spot kepada Anak
Anak-anak memiliki gerakan yang seringkali sulit diduga. Mereka cenderung bebas dan bertindak sesuka hati. Sebenarnya sangat wajar jika anak-anak justru berada di posisi blind spot saat ada mobil di sekitar mereka.
Hal ini terjadi karena anak-anak masih belum memiliki pemahaman terhadap hal tersebut. Sebagai orang dewasa, Anda bisa memberi pemahaman kepada anak mengenai blind spot dengan cara sebagai berikut..
-
Beri Pemahaman Mengenai Bagian Mobil
Hal pertama yang dapat Anda lakukan adalah memberi pemahaman mengenai bagian-bagian mobil. Di sini anak akan mulai mengenal seperti apa mobil itu dan apa akibatnya jika mereka tertabrak mobil yang melaju.
-
Jelaskan Posisi Blind Spot
Selanjutnya Anda bisa menjelaskan tentang posisi blind spot. Jelaskan kepada anak bahwa saat mereka ada di bagian blind spot tersebut, mereka tidak akan terlihat oleh pengemudi. Hal ini sangat berbahaya jadi pastikan anak-anak menghindari bagian tersebut.
-
Ajak Anak Lebih Waspada
Hal terakhir yang perlu Anda lakukan adalah mengajak anak untuk lebih waspada atau hati-hati. Jika memang ingin bermain, maka hindari jalan raya dan mintalah anak menjauh dari mobil. Jika harus berada di sekitar area mobil maka ingatkan untuk tidak berada di blind spot.
Pemahaman mengenai blind spot mobil ini tidak hanya penting bagi pengemudi atau pengendara namun juga bagi orang lain termasuk anak-anak. Menghindari blind spot akan membantu menurunkan risiko kecelakaan yang berbahaya.
Jangan lupa kunjungi website suzukipinang.com agar Anda bisa mendapatkan informasi lebih lengkap seputar dunia otomotif.